Via Rekaman Suara, Rizieq Sebut Pembacokan Hermansyah Terkait Kasusnya

Habib Rizieq saat berada di Yaman
Habib Rizieq saat berada di Yaman. (Kumparan.com)
Beritakepo.com. Kasus pembacokan terhadap Ahli IT dari ITB, Hermansyah yang terjadi pada Minggu (9/7) dinihari langsung mengundang reaksi dari Habib Rizieq Syihab yang mencoba menggiring opini bahwa kejadian ini terkait dengan kasus hukum yang menimpanya. Pasalnya, Hermansyah dikenal sebagai ahli IT yang menyebut chat mesum di WhatsApp yang diduga melibatkan Rizieq dan Firza Husein palsu.

“Saya menyampaikan kesedihan saya, keprihatinan saya atas musibah yang menimpa bapak Hermansyah, ahli IT dari ITB yang selama ini selalu setia bersama kita semua dalam hampir semua aksi bela Islam,” kata Habib Rizieq melalui pesan suara yang diterima beritakepo.com, Minggu (9/7) malam.

Habib Rizieq menyampaikan, peristiwa penganiayaan terhadap pakar telematika itu tidak bisa dipisahkan dari keterlibatan Hermansyah dalam aksi-aksi bela Islam selama ini. Terlebih lagi, Hermansyah telah menyampaikan hasil analisanya tentang keaslian percakapan yang ditujukan kepada Habib Rizieq.

“Musibah yang dialami beliau pada hari ini, berupa serangan dari orang-orang yang tidak dikenal melakukan pemukulan, pengeroyokan, pembacokan, upaya pembunuhan, hal ini tidak bisa dipisahkan dari keterlibatan beliau dalam memberikan kesaksian-kesaksian sebagai seorang ahli bahwa chat fitnah yang selama ini ditujukan kepada saya, merupakan chat palsu penuh rekayasa,” urai Habib Rizieq.

Lebih lanjut, Habib Rizieq menegaskan, bahwa peristiwa yang dialami Hermansyah, sama sekali tidak bisa dilepaskan dari semangatnya yang selama ini telah membela habaib dan ulama.

“Musibah yang menimpa beliau berupa upaya pembunuhan yang begitu sadis dan begitu keji, tidak bisa dipisahkan dari kegigihan beliau dalam menyampaikan yang haq,” tandasnya.

Karena itu, pria yang kabur ke Timur Tengah karena kasus mesum ini meminta semua aktivis Islam harus ikut peduli, bersuara, tidak boleh membiarkan kebiadaban, dan kekejian ini.

"Kita wajib mendorong aparat untuk mencari, mengejar, menangkap, dan memperoses hukum para pelaku secara benar," tegasnya.

Kepada para para tokoh-tokoh gerakan Islam tersebut, dia juga mengimbau untuk meningkatkan kewaspadaan diri.


"Dan saya amanahkan kepada seluruh laskar FPI, dan laskar-laskan Islam dari semua komponen, termasuk dari saudara-saudara kita dari KOKAM Muhammadiyah yang begitu gagah dalam menjaga ulama harus meningkat kewaspadaan dan kesiagaan dalam menjaga habaib dan ulama," tandasnya.

Dia juga berharap peristiwa ini jangan sampai merusak segala komunikasi yang sedang dibangun. Sebab ada pihak-pihak yang tidak suka dan ingin menggagalkan segala upaya rekonsisliasi yang sedang kita bangun.

"Saya yakin musibah yang menimpa Bapak Hermansyah hari ini merupakan bagian dari upaya musuh kita untuk menggagalkan rencana bagus kita. Karena itu jangan terpancing. Tapi kita tetap harus tegas, jelas. Kita jaga Bang Herman dan keluarganya dan kita lakukan langkah-langkah hukum yang jelas untuk mengungkap secara tuntas persoalan ini," ujarnya.

Bahkan kepada laskar FPI, dia mengingatkan, tidak boleh segan dalam membantu aparat dalam menemukan pelaku. Kalau aparat membiarkan pelaku berkeliaran, dia meminta seluruh laskar FPI untuk mencari dan menemukan para pelaku.

"Mereka (pelaku) harus dihukum dengan berat karena mereka merusak stabilitas nasional dan mengadudu domba antar elemen anak bangsa," tandasnya.

Terakhir, selain berharap Hermansyah dan keluarga untuk tetap tabah, sabar dan tegas, Rizieq Shihab mendoakan agar Allah menggantikan musibah ini dengan kebahagiaan di dunia dan akhirat
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==