Ratu Berita - Polisi masih selidiki pemilik sabu sebanyak 60 kilogram yang di temukan di mall di daerah Tambora, Jakarta Barat. Usai melakukan pengecekan, polisi menyebutkan kawasan kapuk menjadi sasaran peredaran sabu tersebut.
" Hasil penyelidikan tunjukkan barang itu disalurkan di antaranya ke Kapuk Pulo, RT 05/10 Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, atau yang kerapkali di kenal Kampung Ambon, " ucap Kapolres Metro Jakarta Barat
Setelah mendapatkan kepastian, polisi menggerebek tempat itu. Hasilnya, diamankan 29 orang yang disangka mengedarkan serta menggunakan narkoba.
" Kemudian, tadi sore tim menangkap 29 orang, 23 laki-laki dan 6 perempuan. Satu orang lakukan perlawanan hingga dilakukan aksi terukur (ditembak). Sekarang ada di RS Polri, " ucap Roycke.
Sebanyak 29 orang itu diamankan dari tiga lapak. Lapak-lapak itu ada di sekitaran Kali Apuran, di pinggir Kampung Ambon.
" Waktu Kampung Ambon telah dibersihkan, mereka pergi ke pinggiran. Jadi pindah tempatnya, " ucap Kasat Reskrim Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Suhermanto.
Tidak cuman mengamankan 29 orang, polisi menyita alat isap sabu, sebagian senjata tajam, uang tunai Rp 6 juta, alat timbang, dan handphone.
Polisi menemukan 60 kg sabu lima hari lalu . Setelah melakukan penyelidikan, polisi mendapati dua orang yang disangka jadi pemiliknya, yaitu berinisial H dan U. Keduanya masuk daftar pencarian orang.
" Tidak ada pemilik sabu 60 kg, yaitu H serta U, dari 29 orang ini. Kita masih tetap lakukan penyelidikan, " ucap Suhermanto.