 |
| Wali Kota DR. Benhur Tomi Mano, MM saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Gereja Kristen Nasarene (GKN) Immanuel Kotaraja, Rabu (31/1/2018) |
Wali Kota DR. Benhur Tomi Mano, MM secara resmi melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Gereja Kristen Nasarene (GKN) Immanuel Kotaraja, Rabu (31/1/2018).
“Pembangunan gedung gereja ini harus rampung dalam waktu 6 bulan,” imbuhnya saat memberikan sambutan.
Wali Kota juga mengaku akan berpartisipasi membantu penyelesaian pembangunan gedung gereja tersebut.
“Secara pribadi saya menyumbang semen sebanyak 500 sak dan batu tela sebanyak 500 buah untuk pembangunan tahap pertama,” janjinya.
Orang nomor satu di ibukota Provinsi Papua ini juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada gereja-gereja di Kota Jayapura yang telah berdoa untuk negeri ini.
“Kehadiran kita adalah untuk membangun bait atau rumah Allah dan yang mendiami tempat ini maka biji mata Allah juga ada di tempat ini,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia pembangunan, Trecita Patinama – Urbinas dalam laporannya
merincikan bahwa pembangunan ini di bagi dalam beberapa tahap yang diawali tahap pembelian tanah pada 30 Maret 2016 sebesar Rp330.000.000,-
Setelah itu dilakukan pembangunan fondasi pada Februari - April 2016 menghabiskan anggaran sebesar.Rp.204.881.000,-
Sedangkan untuk pembangunan gedung gereja hingga selesai membutuhkan anggaran sebesar Rp.926.490.000.
“Anggaran yang sudah ada pada panitia sebesar Rp.210.625.409. Sehingga dari estimasi anggaran tersebut panitia masih kekurangan Rp.715.864.591,” rincinya.
 |
| Peletakan batu pertama juga dilakukan Ketua wilayah GKN Papua, Pdt. George Sorontouw, M.Th |
“Namun yang menjadi renungan buat kita semua adalah gereja banyak dibangun dimana-mana tetapi kejahatan juga makin bertambah-tambah,” akuinya.
Untuk itu kepada seluruh jemaat GKN, Sorontouw menegaskan bahwa membangun gereja itu adalah hal yang baik dan benar tapi jauh lebih luar biasa dari itu semua adalah membangun manusia/
“Sumber daya manusia sangat penting sehingga tanggung jawab apapun yang diberikan kepada kita tentu menjadi wajah untuk melihat kualitas, mentalitas, karakter, moral, etika dan perilaku dari umat kita dan semua itu berpulang kepada pemimpin gereja masing-masing,” tegasnya.
Gembala Sidang GKN Immanuel Kotaraja Pdt. Dr. James Wambrauw, M.Th mengakui untuk bisa mencapai puncak dalam pembangunan gedung gereja ini membutuhkan waktu 12 sampai 13 tahun.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan doa khususnya kepada persekutuan gereja-gereja se kota yang memberikan dukungannya atas pembangunan gedung gereja ini.
“Karena dengan semangat dan harapan sehingga terbentuklah panitia yang bekerja dari nol. Dan mengawali 2018 dengan langkah iman meski dana baru terkumpul Rp200 juta namun kami maju karena kami tahu bahwa satu langkah kita lakukan maka langkah selanjutnya Tuhan yang atur,” tandas Wambrauw optimis.
Ia juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Wali Kota selaku sosok yang selalu memperhatikan pekerjaan Tuhan terutama pada pelayanan GKN.
(Har)
from Berita Papua Wali Kota letakkan batu pertama pembangunan gedung GKN Immanuel Kotaraja - Berita Harian Teratas
