 |
| Wali Kota Jayapura, DR. Benhur Tomi Mano, MM |
Wali Kota DR. Benhur Tomi Mano, MM meminta grup Info Kejadian Kota Jayapura (IKKJ) harus ikuti aturan jika ingin memposting sebuah informasi lewat media sosial Facebook (Fb).
"Saya minta kepada lembaga pers yang ada di Kota Jayapura untuk memberikan pelatihan kepada IKKJ agar mereka tidak sembarang memposting berita dan info secara vulgar kepada masyarakat," desaknya usai membuka Seleksi terbuka bagi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkup
Pemerintah Kota Jayapura bertempat di aula kantor Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) setempat, Jumat (9/2/2018).
Karena ada aturan dalam media dan harus mengikuti aturan dalam memublikasikan sesuatu.
Pernyataan Wali Kota ini menyusul dinamika yang terjadi pada media sosial Fb melalui postingan grup IKKJ terkait dengan pungutan di Pasar Entrop.
"Tidak ada pungutan di Pasar Entrop," tegasnya.
Pihaknya, jelas Wali Kota, memberikan kelonggaran di bagian depan pasar yang akan segera
dibongkar karena semuanya harus masuk ke dalam pasar.
Dan yang berjualan pada malam hari di bagian depan pasar nantinya akan dibersihkan.
"Jadi, jangan membuat opini dan sumbernya juga harus jelas karena tentu akan dibaca oleh semua orang," sambungnya.
Untuk itu, Wali Kota meminta Ketua PWI dan AJI untuk memberikan perhatian atas persoalan ini.
"Jika ada pungutan yang dilakukan warga masyarakat atau oknum harus di foto dan dilaporkan ke Pemerintah kota," tukasnya.
(Har)
from Berita Papua Wali Kota minta grup Fb IKKJ ikuti aturan - Berita Harian Teratas
