Ketua DPRD Mimika, Anton Bukaleng,S.Sos,M.Si
disambut pemuda di Kampung Banti Dua, Distrik Tembagapura. (Foto: Salam Papua/Acik) |
Pantauan Salam Papua saat tiba di Banti sekira Pukul 11.08 WIT, Anton Bukaleng mendapat sambutan hangat dari Kepala Kampung Banti Dua, Musa Uamang bersama beberapa warga.
“Saya sangat bersyukur karena ternyata selama empat hari ini kontraktor sudah mulai bersihkan material bekas rumah sakit yang lama supaya dibangun yang baru. PT Freeport Indonesia juga sudah mulai bangun jembatan beton penghubung Kampung Banti dua ke Banti satu. Itu sangat luar biasa,” ungkapnya.
Ketua DPRD Mimika, Anton Bukaleng,S.Sos.,M.Si bersama Kepala Kampung Banti Dua, Musa Uamang memantau kegiatan pembersihan lokasi pembangunan RS Banti. (Foto: Salam Papua/Acik) |
Untuk itu Anton berharap agar pembangunan gedung rumah sakit dan sekolah bisa segera diselesaikan agar dimanfaatkan warga.
“Kita mau supaya masyarakat tiga kampung ini bisa terlayani dengan baik seperti semula. Ada dua jembatan juga yang harus dibangun sebagai akses masyarakat antar kampung,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kampung Banti Dua, Musa Uamang menyampaikan, Bupati dan Ketua DPRD Mimika merupakan anak Banti, sehingga harus membangun kembali kampungnya. Ia berharap pembangunan tidak hanya dknikmati masyarakat di kota tapi juga harus dirasakan masyarakat di Banti.
Ketua DPRD Mimika, Anton Bukaleng, S.Sos.,M.Si saat berbincang bersama kontraktor pembersihan lokasi pembangunan RS Banti. (Foto: Salam Papua/Acik) |
“Yang menjadi Bupati dan Ketua DPRD Mimika itu anak dari Banti, jadi harus lihat kondisi di kampungnya sendiri di Banti, Aroanop, Opitawak, Tsinga dan Kimbeli. Terimakasih karena aspirasi kami sudah mereka dengar. Kami butuh rumah sakit, sekolah dan juga jembatan karena tidak bisa lagi pakai jembatan gantung,” ujarnya.
Editor: Yosefina
from SALAM PAPUA Ketua DPRD Mimika Kunjungi Lokasi Pembangunan Rumah Sakit dan Sekolah di Banti Tembagapura - Berita Harian Teratas