AMBON - BERITA MALUKU. Tim Rescue Pos SAR Saumlaki berhasil mengevakuasi empat nelayan yang terombang-ambing di perairan Martakus, Kabupaten Kepulauan Tanimbar setelah mengalami mati mesin.
Evaluasi keempat nelayan, masing-masing Finsen Ratuanik (32), Ananias Refwalu (25), Antoni Lololuan (36) dan Berti Lololuan (40) dilakukan setelah Comm Centre Basarnas Ambon menerima informasi laka laut dari Pos SAR Saumlaki, kamis (23/01/2024).
Kepala Basarnas Ambon, Muhammad Arafah menjelaskan laka laut yang menimpa empat nelayan Terjadi sekitar Rabu malam pukul 21.00 WIT. Menerima informasi tersebut, pukul 21.45 wit, Tim Rescue Pos SAR Saumlaki dikerahkan menuju lokasi kejadian guna melaksanakan Operasi SAR pada koordinat 8° 2'2.29"S 131°14'51.85"E, jarak -+ 3,9 Nautical Mile, dan Heading 232,25° arah Barat Daya dari Pos SAR Saumlaki.
Satu jam Pencarian, Tim SAR Rescue Pos SAR Saumlaki berhasil menemukan longboat naas tersebut dalam keadaan terombang-ambing dan hanyut -+ 1 Nautical Mile pada koordinat 8° 2'9.96"S 131°15'54.51"E arah Timur dari lokasi kejadian awal.
"Seluruh korban kemudian dievakuasi menuju Kota Saumlaki guna diserahkan kepada pihak keluarga,"ucapnya.
Sekedar tahu, keempat nelayan tersebut diketahui hendak pergi melaut sekitar pukul 19.00 wit disekitar perairan Pulau Martakus. Setelah aktivitas memancing dan hendak kembali mesin motor tempel mengalami kerusakan.
Sempat coba diperbaiki namun tidak bisa. Setelah dilaporkan oleh keluarga dan dilakukan tindakan Operasi Pencarian alhamdulillah seluruh korban berhasil ditemukan dengan selamat dan kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga.
Dengan ditemukannya korban maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh Unsur dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terimakasih.
from Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Tim SAR Evakuasi Empat Nelayan Terombang-Ambing Di Perairan Martakus - Berita Harian Teratas