Ketua Badan Pekerja Am Sinode GKI di tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, M.Th. membuka secara resmi Raker I Klasis GKI Jayapura ditandai dengan penabuhan tifa |
Rapat Kerja I Klasis GKI Jayapura resmi digelar dengan mengambil tempat di gedung GKI Sion Dok VIII, Jumat (17/11).
Tema yang diangkat dalam kegiatan tersebut "Datanglah Kerajaanmu".
Raker tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua Badan Pekerja Am Sinode GKI di tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, M.Th.
Turut hadir, Ketua Klasis GKI Jayapura Carlos Mano, M.Th, M.Si, Wali Kota DR. Benhur Tomi Mano, MM, serta Sekda Kota Jayapura, Rasmus D. Siahaya, SH, MM.
Mofu dalam sambutannya mengatakan setelah Raker GKI di tanah Papua pihaknya berharap seluruh raker klasis dilaksanakan hingga menyusul kemudian sidang-sidang Jemaat.
“Kita berharap rencana amandemen tata gereja yang kita laksanakan dapat merancang dan mendesain seluruh sistem persidangan rapat kerja dan juga sidang-sidang Jemaat,” harapnya.
Mofu berharap sidang jemaat juga sidang tahunan adalah rapat-rapat sedangkan untuk pertanggungjawaban di Jemaat dilakukan sidang 5 tahunan.
“Kita telah menyepakati bersama skenario pelayanan berjalan kita menuju sidang sinode 2021 di Waropen bahwa kita memberikan skala prioritas untuk 2018,” lanjutnya.
Diantaranya, memberikan prioritas pada pembinaan warga gereja atau pembinaan Jemaat selain juga fokus pada peningkatan kesejahteraan.
Penyematan tanda peserta oleh Wali Kota DR. Benhur Tomi Mano, MM |
“Selain itu juga peningkatan kesejahteraan bukan saja bagi para pelayan tetapi warga gereja juga harus diberikan kesejahteraan,” tandasnya.
Olehnya itu, Mofu mengharapkan adanya saling bersinergi dalam tugas-tugas pelayanan demi pertumbuhan GKI di Tanah Papua.
Ketua Klasis GKI Jayapura Carlos Mano, M.Th, M.Si mengatakan, raker ini bisa berlangsung selama 2 hari karena pertolongan Tuhan.
“Raker kali ini tidak seperti biasanya karena tidak ada pertanggungjawaban. Kita hadir untuk membuat pokok-pokok program yang akan dipertanggungjawabkan pada raker yang kedua. Karenai tu, saya harapkan kita semua sebagai peserta Raker I untuk memberikan pikiran-pikiran yang konstruktif dalam rangka mengembangkan pelayanan kita ke depan,” dorongnya.
Tema ini akan di gunakan selama 5 tahun dan cukup lama untuk mengimplementasikan pelayanan dengan baik serta menghasilkan tanda-tanda Kerajaan Allah.
Mano menambahkan pula, peningkatkan pelayanan harus bersifat menyeluruh.
“Menghadapi situasi terkini di kota Jayapura seperti KDRT, narkoba hingga kekerasan seksual menjadi PR kita lima tahun ke depan untuk bagaimana menghadirkan damai dalam kehidupan kita,” tukasnya.
(Har)
from Berita Papua Raker I Klasis GKI Jayapura Resmi Digelar - Berita Harian Teratas