Janji ini disampaikan Assagaff yang sedang berada di Jakarta melalui telepone kepada Seketaris Daerah Maluku, Hamin Bin Thahir, yang kemudian disampaikan dihadapan ratusan masyarakat Waai dalam perayaan Natal Bersama, yang berlangsung di pelantaran Gereja Damai, Rabu (20/12/2017).
"Harus ada dua orang dari Jemaat Waai yang harus ke Yerusalem. Karena itu bisa ditentukan langsung untuk nantinya disampaikan dan di data sebagai peserta wisata rohani," ujar Sekda sesuai kata Gubernur.
Selain itu, kata Sekda, Gubernur mengucapkan banyak terima kasih kepada jemaat Waai yang terus mendoakannya dalam setiap ibadah.
"Sampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat negeri Waai," ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya membagikan CD Natal kepada seluruh masyarakat Waai.
Setelah Natal bersama, Sekda bersama Bupati Maluku Tenggara Andreas Rentanubun, Istri Gubernur Reti Assagaff, Kepala Inspektorat Provinsi Maluku Semi Risambessy, dan SKPD lainnya meninjau pembangunan Gedung Gereja Damai, yang direncanakan rampung di tahun 2018.
Dalam kesempatan itu juga disampaikan kekurangan anggaran pembangunan pembangunan gedung gereja Damai mencapai Rp1,4 Miliar.
Mendengar hal tersebut, sekda berjanji akan menyampaikan hal ini kepada Gubernur untuk ditindaklanjuti.
Sementara Andreas Rentanubun yang juga merupakan anak asli negeri Waai berjanji akan membantu pembangunan Gereja Damai hingga selasai.
"Dana yang saya berikan nantinya bukan berasal dari APBD tapi dari dana pribadi," tandasnya.
from Berita Maluku Online Gubernur Maluku Janji Berangkatkan Dua Warga Waai Ke Yerusalem - Berita Harian Teratas
