BERITA MALUKU. Kontingan Provinsi Papua optimis meraih juara umum dalam Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional I di Kota Ambon, Provinsi Maluku.
"Kami optimis meraih juara umum," kata Wakil Ketua Kontingen Papua, Pastor Konstatinus Bahang, kepada awak media di manise hotel, kamis (25/10).
Dikatakan, Provinsi Papua datang dengan 350 orang, diantaranya 298 peserta dan official, sedangkan sisanya merupakan pengembira dan peninjau. Dengan mengikuti 12 mata lomba yang diperlombakan, yakni Paduan Suara Gregorian Dewasa, Gregorian Anak, Paduan Suara Anak, Paduan Suara Wanita Dewasa, Pria Dewasa, Paduan Suara Dewasa Campuran, Mazmur Anak, Remaja, Dewasa, Cerdas Cermat Anak, Remaja dan Lomba Bertutur Kitab Suci.
Dari 12 mata lomba, dirinya optimis unggul di 3 mata lomba, yakni lomba tutur kitab suci, lomba Gegroian dan mazmur remaja, mengingat Papua pernah menjuarai ditingkat nasional maupun international.
"Untuk mata lomba yang lain baru pernah kami ikuti, yang penting kami bisa bersaing dan diperhitungkan," ucapnya.
Dirinya menganggap dari 33 provinsi, Maluku merupakan lawan yang diperhitungkan, selain sebagai tuan rumah, tetapi juga memiliki kemampuan dan kualitas yang mumpuni dalam bidang tarik suara dan bertutur.
Walaupun demikian, dirinya akan memberikan motivasi kepada seluruh peserta dari Papua untuk memberikan yang terbaik.
Terlepas dari hal tersebut, dirinya memuji kesiapan dari tuan rumah, terutama dalam penyambutan mulai dari Bandara sampai ke Manise hotel.
"Kami disambut dengan baik, mulai dari pengambutan di Bandara, diiringi dengan musik, orang yang jemput juga baik, yang langsung menunjukan jalan. Pokoknya tidak membiarkan kami seperti orang asing," ucapnya.
Dirinya berharap, pelayanan yang diberikan ini dapat terus terjaga sampai selesai acara bahkan kembali ke Papua.
"Kami optimis meraih juara umum," kata Wakil Ketua Kontingen Papua, Pastor Konstatinus Bahang, kepada awak media di manise hotel, kamis (25/10).
Dikatakan, Provinsi Papua datang dengan 350 orang, diantaranya 298 peserta dan official, sedangkan sisanya merupakan pengembira dan peninjau. Dengan mengikuti 12 mata lomba yang diperlombakan, yakni Paduan Suara Gregorian Dewasa, Gregorian Anak, Paduan Suara Anak, Paduan Suara Wanita Dewasa, Pria Dewasa, Paduan Suara Dewasa Campuran, Mazmur Anak, Remaja, Dewasa, Cerdas Cermat Anak, Remaja dan Lomba Bertutur Kitab Suci.
Dari 12 mata lomba, dirinya optimis unggul di 3 mata lomba, yakni lomba tutur kitab suci, lomba Gegroian dan mazmur remaja, mengingat Papua pernah menjuarai ditingkat nasional maupun international.
"Untuk mata lomba yang lain baru pernah kami ikuti, yang penting kami bisa bersaing dan diperhitungkan," ucapnya.
Dirinya menganggap dari 33 provinsi, Maluku merupakan lawan yang diperhitungkan, selain sebagai tuan rumah, tetapi juga memiliki kemampuan dan kualitas yang mumpuni dalam bidang tarik suara dan bertutur.
Walaupun demikian, dirinya akan memberikan motivasi kepada seluruh peserta dari Papua untuk memberikan yang terbaik.
Terlepas dari hal tersebut, dirinya memuji kesiapan dari tuan rumah, terutama dalam penyambutan mulai dari Bandara sampai ke Manise hotel.
"Kami disambut dengan baik, mulai dari pengambutan di Bandara, diiringi dengan musik, orang yang jemput juga baik, yang langsung menunjukan jalan. Pokoknya tidak membiarkan kami seperti orang asing," ucapnya.
Dirinya berharap, pelayanan yang diberikan ini dapat terus terjaga sampai selesai acara bahkan kembali ke Papua.
from Berita Maluku Online Kontingen Papua Optimis Raih Juara Umum Pesparani I - Berita Harian Teratas