AMBON - BERITA MALUKU. DPRD Provinsi Maluku memastikan, program mudik gratis yang setiap tahun dilaksanakan menjelang hari-hari besar keagamaan, akan dilakukan juga pada tahun 2020 ini, menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Program mudik gratis Pemerintah Provinsi Maluku dalam rangka perayaan hari besar keagamaan yang sudah beberapa dilaksanakan, termasuk dalam tahun ini. Kenapa? Karena ini bagian dari program kita yang akan dilakukan setiap tahun," kata Ketua Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Anos Yeremias kepada wartawan, di ruang Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Selasa (26/11).
Menurutnya, dalam rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafom Anggaran Sementara (KUA PPAS) dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun anggaran 2020 itu sudah dibicarakan soal program mudik gratis tersebut.
Sehingga, kata dia, masyarakat yang ingin mudik ke kampung halaman tidak perlu khawatir, dan cemas soal program mudik gratis dimaksud.
"Sebagai pimpinan dan seluruh anggota Komisi III, kami tegaskan bahwa program itu tetap ada, dan itu rutin setiap tahunnya, karena itu program yang terbentuk dari masyarakat," kata Yeremias.
Dia juga berharap, yang perintah kabupaten/kota bisa ikut menyesuaikan, sehingga pihaknya bisa integrasikan program antara Pemerintah Provinsi Maluku dan kabupaten/kota.
"Misalnya keluhan masyarakat kita bahwa saat perayaan hari raya Idul Fitri agak sulit ke Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) karena tidak ada kapal. Namun setahu saya, kapal ke sana (SBT) itu ada. Memang kesulitannya adalah untuk sampai di kecamatan-kecamatan. Nah, yang kita pikirkan saat ini adalah kapal-kapal yang menuju ke Kabupaten Maluku Barat Daya dan Kabupaten Kepulauan Aru, karena masyarakat kesulitan untuk pulang ke kampung halaman untuk merayakan natal," tandas Yeremias.
Untuk itu Yeremias berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) MBD dan Aru juga turut membantu untuk melakukan koordinasi, agar kegiatan tersebut bisa berjalan dengan baik.
"Program mudik gratis Pemerintah Provinsi Maluku dalam rangka perayaan hari besar keagamaan yang sudah beberapa dilaksanakan, termasuk dalam tahun ini. Kenapa? Karena ini bagian dari program kita yang akan dilakukan setiap tahun," kata Ketua Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Anos Yeremias kepada wartawan, di ruang Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Selasa (26/11).
Menurutnya, dalam rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafom Anggaran Sementara (KUA PPAS) dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun anggaran 2020 itu sudah dibicarakan soal program mudik gratis tersebut.
Sehingga, kata dia, masyarakat yang ingin mudik ke kampung halaman tidak perlu khawatir, dan cemas soal program mudik gratis dimaksud.
"Sebagai pimpinan dan seluruh anggota Komisi III, kami tegaskan bahwa program itu tetap ada, dan itu rutin setiap tahunnya, karena itu program yang terbentuk dari masyarakat," kata Yeremias.
Dia juga berharap, yang perintah kabupaten/kota bisa ikut menyesuaikan, sehingga pihaknya bisa integrasikan program antara Pemerintah Provinsi Maluku dan kabupaten/kota.
"Misalnya keluhan masyarakat kita bahwa saat perayaan hari raya Idul Fitri agak sulit ke Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) karena tidak ada kapal. Namun setahu saya, kapal ke sana (SBT) itu ada. Memang kesulitannya adalah untuk sampai di kecamatan-kecamatan. Nah, yang kita pikirkan saat ini adalah kapal-kapal yang menuju ke Kabupaten Maluku Barat Daya dan Kabupaten Kepulauan Aru, karena masyarakat kesulitan untuk pulang ke kampung halaman untuk merayakan natal," tandas Yeremias.
Untuk itu Yeremias berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) MBD dan Aru juga turut membantu untuk melakukan koordinasi, agar kegiatan tersebut bisa berjalan dengan baik.
from Berita Maluku Online Jelang Natal dan Tahun Baru, DPRD Pastikan Program Mudik Gratis Tetap Dilaksanakan - Berita Harian Teratas