NAMROLE - BERITA MALUKU. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Buru Selatan (Bursel), Rachmat Dasuky ingin merubah pola pikir pemuda Bursel, dari kebiasaan negatif untuk menjadi pola pikir yang positif dengan cara melakukan kreatif yang dapat menghasilkan penghasilan dari hasil karya.
Hal itu ia sampaikan kepada wartawan di sela-sela kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Kualitas Produk Unggulan di Kabupaten Buru Selatan, berlangsung di gedung serba guna jemaat Desa Labuang, Kecamatan Namrole, Jumat (21/2)
Kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan program Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Maluku kerjasama dengan Dinas Koperasi Kabupaten Buru Selatan.
Pemateri dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Maluku, Kabid Pemberdayaan Usaha Kecil, Rosalin Limbong dan pelatih Andre Checer dari Gay Handycraft Ambon.
Dasuky mengatakan, ia menginginkan agar pelatihan ini dapat membawa nilai postif kepada peserta dari para pemuda dari enam kecamatan di Buru Selatan.
"Saya ingin merubah pemuda dari kebiasaan negatif menjadi kegiatan yang positif. Mereka bisa berkreatif dalam membuat hasil karya dengan menggunakan bahan-bahan lokal seperti kiming kelapa untuk membuat lampu hias," jelasnya
Ia menandaskan, jika pelatihan berhasil dan peserta dapat mengembangkan kreativitasnya, kata Dasuky, ia akan membantu mengembangkan dan mempromosikannya.
"Jika nanti ada peserta yang punya kreatif, saya butuh kan Lina orang atau lebih, dinas akan membantu kembangkan usaha mereka," ujarnya
Kabid Pemberdayaan Usaha Kecil Dinas Koperasi Provinsi Maluku Rosalin Limbong menyampaikan bahwa, tugas pokok dinasnya yaitu melaksanakan urusan pemerintahan di bidang usaha kecil dan menengah serta tugas pembantuan yang ditugaskan kepada daerah sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku.
Andre Checer pelatih pembuat kerajinan bahan lokal sampaikan, jika peserta sudah bisa membuat ketrampilan dari bahan lokal ini, timing kelapa, untuk pemasarannya cukup muda
"Kirimkan gambar hasil karya ke teman, jika mereka berminat, suda dapat uang," ujarnya.
Dikatakan, jika dinas Koperasi Bursel menginginkan, kedepan ia akan membuat pelatihan pembuatan krepek dari keladi.
Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari, Jumat dan Sabtu, dengan harapan para peserta setelah mengikuti kegiatan ini bisa berkreatif.(AZMI)
Hal itu ia sampaikan kepada wartawan di sela-sela kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Kualitas Produk Unggulan di Kabupaten Buru Selatan, berlangsung di gedung serba guna jemaat Desa Labuang, Kecamatan Namrole, Jumat (21/2)
Kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan program Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Maluku kerjasama dengan Dinas Koperasi Kabupaten Buru Selatan.
Pemateri dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Maluku, Kabid Pemberdayaan Usaha Kecil, Rosalin Limbong dan pelatih Andre Checer dari Gay Handycraft Ambon.
Dasuky mengatakan, ia menginginkan agar pelatihan ini dapat membawa nilai postif kepada peserta dari para pemuda dari enam kecamatan di Buru Selatan.
"Saya ingin merubah pemuda dari kebiasaan negatif menjadi kegiatan yang positif. Mereka bisa berkreatif dalam membuat hasil karya dengan menggunakan bahan-bahan lokal seperti kiming kelapa untuk membuat lampu hias," jelasnya
Ia menandaskan, jika pelatihan berhasil dan peserta dapat mengembangkan kreativitasnya, kata Dasuky, ia akan membantu mengembangkan dan mempromosikannya.
"Jika nanti ada peserta yang punya kreatif, saya butuh kan Lina orang atau lebih, dinas akan membantu kembangkan usaha mereka," ujarnya
Kabid Pemberdayaan Usaha Kecil Dinas Koperasi Provinsi Maluku Rosalin Limbong menyampaikan bahwa, tugas pokok dinasnya yaitu melaksanakan urusan pemerintahan di bidang usaha kecil dan menengah serta tugas pembantuan yang ditugaskan kepada daerah sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku.
Andre Checer pelatih pembuat kerajinan bahan lokal sampaikan, jika peserta sudah bisa membuat ketrampilan dari bahan lokal ini, timing kelapa, untuk pemasarannya cukup muda
"Kirimkan gambar hasil karya ke teman, jika mereka berminat, suda dapat uang," ujarnya.
Dikatakan, jika dinas Koperasi Bursel menginginkan, kedepan ia akan membuat pelatihan pembuatan krepek dari keladi.
Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari, Jumat dan Sabtu, dengan harapan para peserta setelah mengikuti kegiatan ini bisa berkreatif.(AZMI)
from Berita Maluku Online Kadis Koperasi Bursel Inginkan Pemuda Berkreatif - Berita Harian Teratas