Hal ini disampaikan Ketua Harian Penanganan Pencegahan Virus Corona (Covid-19) Provinsi Maluku, pada keterangan pers yang berlangsung di kantor Gubernur Maluku, Senin (13/04).
Dikatakan, dari 8.797 pelaku perjalanan tersebut, 7.620 jiwa (KTP Maluku) menjalani karantina mandiri, sedangkan 1.081 jiwa menjalani karantina di gedung yang disiapka Pemda Maluku, yaitu di diklat Agama, Diklat Pertanian maupun LPMP Maluku.
Ia merincikan, terhitung dari tanggal 30 Maret hingga 12 April 2020, pelaku perjalanan yang tiba di Bandar Udara International Pattimura Ambon sebanyak 6.083 jiwa dengan 135 penerbangan.
Pelaku perjalanan (KTP Maluku) yang menjalani karantina mandiri sebanyak 5.330 jiwa, sementara bukan orang Maluku yang menjalani karantina di Balai Diklat sebanyak 657 jiwa.
Sementara pelaku perjanan yang tiba melalui jalur laut di Pelabuhan Yos Sudarso sebanyak 2.714 jiwa, penumpang KTP Maluku yang melakukan karantina mandiri sebanyak 2.290 jiwa, sedangkan penumpang (bukan orang Maluku) yang menjalanu Karantina sebanyak 424 Jiwa.
Sekedar tahu, pelaku perjalanan yang tiba di Ambom dengan KM Ngapulu, pada Minggu (12/04) pukul 23.30 WIT di pelabuhan Yos Sudarso Ambon sebanyak 293 jiwa, terdiri 268 jiwa (KTP Maluku) melakukan karantina mandiri, dan 25 orang (bukan orang Maluku), sementara ini langsung menjalani karantina, terdiri 11 orang di Diklat Agama dan 14 orang d Diklat Pertanian.
from Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Tercatat 8.797 Pelaku Perjalanan Tiba di Ambon - Berita Harian Teratas
