15 Ton Ikan Tuna Diekspor ke Jepang - Berita Harian Teratas


AMBON - BERITA MALUKU.
15 Ton ikan Tuna milik PT Peduli Laut Maluku diekspor langsung dari Maluku ke Narita, Jepang, menggunakan pesawat Kargo Garuda Indonesia Citilink PK-GGC.


Ekspor perdana di awal tahun 2021 ini, dilepas langsung oleh Gubernur Maluku, Murad Ismail, di Terminal Kargo, Bandara Internasional Pattimura Ambon, Rabu (06/01/2021), ditandai Pemasangan Label Bea Cukai dan Penyerahan Dokumen oleh Gubernur kepada PT. Peduli Laut Maluku.


Turut dihadiri, Sekda Maluku, Kasrul Selang, Kadis Perindag, Elvis Pattiselano, Kadis Kelautan dan Perikanan (DKP) Maluku Abdul Haris, Asisten III Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Maluku Ismail Usemahu, Karo Humas dan Protokol Setda Maluku Melky Lohy, Tim Percepatan Ekspor Maluku, Kadin Maluku, Pimpinan PT. Peduli Laut Maluku, Para Pelaku Usaha Sektor Perikanan dan Pimpinan Instansi Vertikal BUMN/D terkait. 


Dalam sambutannya, Gubernur mengatakan, sebelum dilakukan ekspor, Garuda Indonesia menemuinya beberapa waktu lalu mendiskusikan beberapa hal penting ditindaklanjuti Garuda Indonesia Timur dan menyampaikan, Garuda Indonesia akan mengoperasikan penerbangan dengan kargo khusus dari Ambon ke Narita Jepang via Manado Sulawesi Utara. Hal ini merupakan kesempatan baik untuk dimanfaatkan eksportir Maluku yang ingin melakukan ekspor ke Jepang. Sebab, waktu tempuh lebih cepat sehingga kualitas komoditi ekspor yang tiba di Narita diyakini masih lebih baik dan segar.


"Tindak lanjut dari pertemuan tersebut, maka pada hari yang berbahagia ini kita semua hadir untuk menyaksikan dan melakukan ekspor Tuna Fresh untuk pertama kali dari Ambon ke Jepang, melalui Manado yang dilakukan PT. Peduli Laut Maluku sebanyak 15 ton, menggunakan pesawat kargo khusus Garuda Indonesia," ujarnya.


Menurut orang nomor satu di bumi raja-raja itu, ekspor dan investasi adalah kunci penting kemajuan ekonomi. Sebab, dengan ekonomi yang tumbuh dapat menekan kesenjangan dan kemiskinan. Kemudian, dinamika ekonomi dunia yang terus berubah dan menimbulkan berbagai dampak bagi sejumlah negara termasuk Indonesia dan Maluku, secara khusus memaksa partisipasi setiap daerah memperluas wilayah pasar sebagai solusi mengatasi dampak resesi global, agar mampu bertahan di kancah perdagangan internasional.


"Atas dasar ini, Pemda Maluku telah mempersiapkan langkah dan strategi baru yang disebut Diversifikasi Pasar dan Produk. Melalui strategi ini, pasar tujuan ekspor kini beralih ke sejumlah negara yang menyatakan potensi pasar yang cukup signifikan untuk dieksplorasi," katanya. 


Kedepan, menurut Murad peluang ekspor saat ini terbuka lebar, namun memerlukan sinergi, apalagi ditengah pandemi Covid-19. 


Untuk itu, kepada eksportir, ia berpesan walaupun di tengah pandemi ini masih ada peluang untuk meningkatkan ekspor, selama jeli menemukan peluang dan inovasi baru. Gubernur juga akan terus mendorong pengembangan sektor Kelautan dan Perikanan di Maluku, sehingga hasil laut benar-benar menjadi komoditas unggulan ekspor yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.



from Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku 15 Ton Ikan Tuna Diekspor ke Jepang - Berita Harian Teratas
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==