Program 100 Hari Kerja, Gubernur Maluku: Sudah Ada Kemajuan - Berita Harian Teratas

AMBON - BERITA MALUKU. Gubernur Maluku, Murad Ismail menegaskan, sudah kemajuan di dalam 100 hari kerjanya bersama Wakil Gubernur, Barnabas Orno.

Hal ini dibuktikan pencanangan program 100 hari kerja, dengan pemberian Kartu Maluku sehat bekerjasama dengan BPJS kesehatan kepada 18.514 jiwa tersebar di kabupaten/kota, Kartu Maluku Cerdas untuk 200 orang, setiap orang mendapat Rp1.200.000/tahun, Beasiswa miskin kepada 200 anak, masing-masing anak mendapatkan Rp1.200.000/tahun, bantuan pengembangan empat kampung inggris berbasis wisata, untuk desa Touw, Pulau Banda, Desa Sawai dan Orang, Kabupaten Maluku Tengah, Desa Ngingor, Kabupaten Maluku Tenggara. Dinas ESDM, serta penyematan pin sebagai tanda pembangunan listrik Masuk Desa menuju Maluku terang 2021.

"Atas upaya dan kerja keras bersama, kita bisa lihat belum capai 100 hari masa pemerintahan kami, sudah ada kemajuan yang dicapai antara lain :pada saat ini kami mencanangkan program kartu maluku sehat, kartu maluku cerdas, beasiswa miskin, harga semabako murah dan terjangkau, listrik masuk desa, serta petani dan nelayanan sejahtera. Ini adalah bentuk komitmen yang harus tetap dijaga dan operlu ditingkatkan," ujar Gubernur, Murad Ismail dalam sambutan tertulisnya, pada program 100 hari kerja, Gubernur - Wakil Gubernur.

Kegiatan yang berlangsung di Islamic Center, Waihaong, Ambon, Senin (22/07) itu, juga terdapat Mini expo sebagai gambaran capaian berbagai program unggulan dari SKPD, antara lain Dinas Kesehatan, Dinas ESDM, Dinas Pendidikan, RSUD M. Haulussy, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta berbagai karya seni dari pengrajin yang ada di Kota Ambon.

Turun dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Pimpinan DPRD Maluku, pimpinan perguruan tinggi, serta seluruh jajaran SKPD lingkup pemprov Maluku.

Dikatakan, visi pemerintah provinsi Maluku tahun 2019-2024, Maluku yang terkelola secara jujur, bersih dan melayani, terjamin dalam kesejahteraan dan berdaulat atas gugusan kepulauan, merupakan konsep dasar yang harus bisa diimplementasikan sebagai wujud janji kepada masyarakat Maluku dalam upaya perbaikan pelayanan dasar, yang nantinya akan memberikan harapan besar untuk meningkatkan kesejahteraan melalui penurunan kemiskinan, kebutuhan pangan terjangkau dan murah, pembukaan lapangan kerja, yang diberangi dengan sumber daya manusia yang memiliki skil sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

"Sebenarnya program 100 hari kerja kedepan di tiga bulan pertama, kira perlu konsolidasi birokrasi dan evaluasi penguatan kinerja aparatur. Kemudian program visi misi dituangkan kedalam renstra pembagunan berkelanjutan," tuturnya.

Untuk itu, ada beberapa hal yang perlu dilakukan kedepan, yaitu mengoptimalkan Bappeda dalam program jangka panjang dan menengah pembangunan daerah di dalam lima sektor, infrastruktur, kesehatan, pendidikan, perikanan dan ekonomi daerah.

Dirinya berharap, program yang dicanangkan dan telah berproses harus dirasakan merata di 11 kabupaten/kota.

"Mengingat capaian 100 hari kerja ini akan berakhir pada tanggal 23 September 2019, untuk itu saya perintahkan kepada semua OPD untuk berkoordinasi dan berkolaborasi dalam setiap implementasi kegiatan di kabupaten/kota," pintanya.

Dirinya juga mengingatkan agar, program-program tersebut harus bersinergi dan memanfaatkan ruang sesuai arahan tata ruang dan setiap program harus diterima manfaatnya dengan baik oleh masyarakat sampai ke tingkat desa.

"Semoga kerja 100 program kerja, yang belum terselesaikan segera bersama sama kita selesaikan," pungkasnya.



from Berita Maluku Online Program 100 Hari Kerja, Gubernur Maluku: Sudah Ada Kemajuan - Berita Harian Teratas
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==