AMBON - BERITA MALUKU. Setelah sebelumnya menyalurkan bantuan budidaya perikanan kepada enam daerah di Maluku, disela-sela kunjungannya di Balai Perikanan Budidaya Laut Ambon. Di hari kedua berkunjung di Ambon, Kementerian Kelautan dan Perikanan kembali menyalurkan bantuan, yang diserahkan langsung Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, dalam kunjungannya di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN), Senin (31/08).
Turut didampingi Gubernur Maluku, Murad Ismail, Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Orno, anggota DPR RI Dapil Maluku, Hendrik Lewerissa, Abdullah Tuasikal, Anggota DPD RI, Anna Latuconsina, Sekretaris KKP Jenderal Antam Novambar, Dirjen Perikanan Budidaya Slamat Subianto, Plt Dirjen Perikanan Tangkap Muhammad Zaini, Kepala Badan Riset dan SDM Syarif Eijaya, Kepala Badan Karantina dan pengambilan mutu ikan, Rina, Dirjen Pengawas sumber daya kelautan dan perikanan Tb Haeru.
Bantuan yang diberikan, berasal dari berbagai Ditjen yang ada di lingkup KKP, yaitu Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT), berupa sertifikat radio kapal nelayan, Sticker Kanal Frekuensi dan Buku Panduan sejumlah 2 sertifikat kepada Nakhoda, yaitu Kapal Nelayan, KM. Kurnia Ilahi 05 GT, Kapal 21 GT, Alat Tangkap, Pancing Tonda dengan nahkoda Adrian, Kapal Nelayan KM. Air Manis 04 dengan kapasitas 28 GT, disertai Pancing Tonda, dengan nahkoda Alimuddin.
Sembako kepada Nelayan sebanyak 1000 paket senilai Rp150 juta, kartu kepesertaan nakhoda dan ABK oleh BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 704 orang dan santunan klaim Jaminan kematian BPJS Ketenagakerjaan di tahun 2020 sebanyak 1 orang senilai Rp42 juta, dan klaim asuransi nelayan kepada ahli waris Lucas Hurlatu sebesar Rp 42juta.
Bantuan dari Ditjen Pengembangan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), yaitu Alat Komunikasi dan pemasangan rompi untuk 3 kelompok Masyarakat Pengawas, masing-masing Pokmaswas Tela Sona, Pulau Haruku, Maluku Tengah atas nama Bapak Ali Hasan Sangadji, Pokmaswas Hena Berkarya, Kabupaten Seram Bagian Barat, atas nama Bapak Roberth Hutuely, dan Pokmaswas, Galala, Kota Ambon, atas nama Bapak Wilem Yoseph.
BLU LPMUKP berupa permodalan sebesar Rp 1,570 miliar, diperuntukan untuk Pinjaman modal usaha atas nama La Husein senilai Rp80 juta, Pinjaman modal usaha atas nama La Bell senilai Rp40juta, Pinjaman modal usaha atas nama Sukarim senilai Rp40 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Dudi senilai Rp30 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Muhammad Iqbal senilai Rp30 juta.
Selanjutnya, pinjaman modal usaha atas nama Nurlili Saulatu senilai Rp 40 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Rahmatia Patta senilai Rp 40 juta, Pinjaman modal usaha atas nama La Saba senilai Rp 120 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Nasir Wance senilai Rp 40 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Jonas Leonard R senilai Rp 300 juta, Pinjaman modal usaha atas nama KUB Karya Bersama senilai Rp 440 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Darlin Saifudin senilai Rp 330 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Arpa Nahumarury senilai Rp 40 juta.
Dalam sambutan, Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, berharap bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Untuk keuangan BLU bisa diakses kapan saja, Batuan dari APBN sedang kami olah terus, kami akan bangun pelabuhan yang selama ini yang dulunya kurang diperhatikan. Yang pastinya Maluku akan selalu menjadi perhatian kami,” ucapnya.
Turut didampingi Gubernur Maluku, Murad Ismail, Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Orno, anggota DPR RI Dapil Maluku, Hendrik Lewerissa, Abdullah Tuasikal, Anggota DPD RI, Anna Latuconsina, Sekretaris KKP Jenderal Antam Novambar, Dirjen Perikanan Budidaya Slamat Subianto, Plt Dirjen Perikanan Tangkap Muhammad Zaini, Kepala Badan Riset dan SDM Syarif Eijaya, Kepala Badan Karantina dan pengambilan mutu ikan, Rina, Dirjen Pengawas sumber daya kelautan dan perikanan Tb Haeru.
Bantuan yang diberikan, berasal dari berbagai Ditjen yang ada di lingkup KKP, yaitu Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT), berupa sertifikat radio kapal nelayan, Sticker Kanal Frekuensi dan Buku Panduan sejumlah 2 sertifikat kepada Nakhoda, yaitu Kapal Nelayan, KM. Kurnia Ilahi 05 GT, Kapal 21 GT, Alat Tangkap, Pancing Tonda dengan nahkoda Adrian, Kapal Nelayan KM. Air Manis 04 dengan kapasitas 28 GT, disertai Pancing Tonda, dengan nahkoda Alimuddin.
Sembako kepada Nelayan sebanyak 1000 paket senilai Rp150 juta, kartu kepesertaan nakhoda dan ABK oleh BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 704 orang dan santunan klaim Jaminan kematian BPJS Ketenagakerjaan di tahun 2020 sebanyak 1 orang senilai Rp42 juta, dan klaim asuransi nelayan kepada ahli waris Lucas Hurlatu sebesar Rp 42juta.
Bantuan dari Ditjen Pengembangan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), yaitu Alat Komunikasi dan pemasangan rompi untuk 3 kelompok Masyarakat Pengawas, masing-masing Pokmaswas Tela Sona, Pulau Haruku, Maluku Tengah atas nama Bapak Ali Hasan Sangadji, Pokmaswas Hena Berkarya, Kabupaten Seram Bagian Barat, atas nama Bapak Roberth Hutuely, dan Pokmaswas, Galala, Kota Ambon, atas nama Bapak Wilem Yoseph.
BLU LPMUKP berupa permodalan sebesar Rp 1,570 miliar, diperuntukan untuk Pinjaman modal usaha atas nama La Husein senilai Rp80 juta, Pinjaman modal usaha atas nama La Bell senilai Rp40juta, Pinjaman modal usaha atas nama Sukarim senilai Rp40 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Dudi senilai Rp30 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Muhammad Iqbal senilai Rp30 juta.
Selanjutnya, pinjaman modal usaha atas nama Nurlili Saulatu senilai Rp 40 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Rahmatia Patta senilai Rp 40 juta, Pinjaman modal usaha atas nama La Saba senilai Rp 120 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Nasir Wance senilai Rp 40 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Jonas Leonard R senilai Rp 300 juta, Pinjaman modal usaha atas nama KUB Karya Bersama senilai Rp 440 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Darlin Saifudin senilai Rp 330 juta, Pinjaman modal usaha atas nama Arpa Nahumarury senilai Rp 40 juta.
Dalam sambutan, Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, berharap bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Untuk keuangan BLU bisa diakses kapan saja, Batuan dari APBN sedang kami olah terus, kami akan bangun pelabuhan yang selama ini yang dulunya kurang diperhatikan. Yang pastinya Maluku akan selalu menjadi perhatian kami,” ucapnya.
from Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Lagi, Menteri Kelautan dan Perikanan Salurkan Bantuan Bagi Nelayan di Maluku - Berita Harian Teratas