 |
| Hotel Yasmin berlokasi di pusat Kota Jayapura |
Jayapura, Dharapos.com
Keberadaan sejumlah hotel di Kota Jayapura yang tak memiliki lahan parkir kini menjadi sorotan.
Padahal, lahan parkir sangat di butuhkan untuk mendukung aktivitas sebuah hotel saat menerima tamu yang hendak menginap di hotel tersebut.
Kondisi ini pun berdampak kepada pengguna jalan yang aksesnya terhambat akibat mobil tamu hotel yang diparkir di bahu jalan.
Menanggapi hal ini, Anggota Komisi A DPRD Kota Jayapura, H. Syamsudin, meminta Pemerintah Kota setempat untuk merevisi ulang izin yang telah dikeluarkan khususnya terhadap hotel yang tidak memiliki lahan parkir.
“Karena mobil-mobil yang parkir di bahu jalan tentu sangat mengganggu aktivitas pengguna jalan lainnya yang melintas. Selain itu, ini pun tidak sesuai dengan Undang-undang Lalu Lintas,” cetusnya.
Syamsudin kemudian mencontohkan kondisi seperti di jalan Ahmad Yani dimana hampir setiap hari terjadi kemacetan, akibat mobil hotel yang parkir di bahu jalan.
Hotel-hotel tersebut seperti Horizon, Aston dan Hotel Yasmin yang posisinya tepat berada di tengah kota.
Dimana hampir setiap malam Minggu, selalu terjadi kemacetan parah di depan ketiga hotel tersebut, apalagi saat hotel-hotel ini dimanfaatkan untuk menggelar berbagai acara, kemacetan bisa mencapai jembatan Overthom.
“Untuk itu, saya minta Pemerintah kota merevisi ulang izin-izin yang di keluarkan kepada hotel bersangkutan, mengingat beberapa hotel di Kota Jayapura tidak memiliki lahan parkir bahkan tak ada tangga darurat,” sambungnya.
Pasalnya, jika mobil tamu hotel senaknya parkir di bahu-bahu jalan maka jelas-jelas melanggar UU Lalu Lintas.
Legislator Port Numbay ini juga meminta setiap hotel yang hendak di bangun agar memperhatikan tangga darurat.
“Sebab jika terjadi sesuatu di hotel, maka pihak hotel tidak dipersalahkkan,” tegas Syamsudin.
(Har)
from Berita Papua Pemkot Diminta Tinjau Ulang Izin Hotel Tak Berlahan Parkir - Berita Harian Teratas
