BERITA MALUKU. Yayasan Sister City Vlissingen - Ambon (SSVA) bersama Yayasan Zienderogen mendistribusikan sebanyak 700 bu kacamata bagi warga kurang mampu di Kota Ambon, Maluku.
"Satu pekan tim dari Vlissingen melakukan pemeriksaan mata di Kota Ambon dan selama itu juga tim telah membagikan sebanyak 700 buah kacamata bagi warga kota yang membutuhkan," kata Kepala Klinik mata Ambon - Vlissingen Daniel Siegers di Ambon, Selasa (23/1/2018).
Ia mengatakan, kacamata telah didistribusi di seluruh kecamatan Leitimur Selatan terutama Sekolah Dasar (SD) dan masyarakat kurang mampu.
"Beberapa hari ke depan tim juga akan melayani sejumlah pesantren di kawasan Kebun Cengkeh, Kecamatan Sirimau, dan beberapa kawasan lainnya di Ambon," katanya.
Daniel menjelaskan, pemeriksaan mata dilakukan lima dokter ahli optometri dari yayasan Zienderogen bersama tim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ambon.
Hasil pemeriksaan tersebut, sebagian warga mengalami gangguan penglihatan untuk membaca sehingga membutuhkan kacamata, terutama siswa dan orang dewasa.
"Sedangkan warga yang mengalami gangguan mata dan tidak dapat terkoteksi dengan kacamata, akan dirujuk ke klinik mata Ambon Vlissingen (AV) untuk penanganan lanjut," ujarnya.
Ia mengakui, warga yang mengalami gangguan mata dan membutuhkan kacamata khusus telah dilakukan pengukuran dan pembuatan kacamata yang sesuai di Belanda. Selanjutnya akan dikirim kembali ke warga yang membutuhkan.
Selain membagikan kacamata baca juga sebanyak 174 kacamata untuk memproteksi matahari (kacamata hitam).
"Bantuan yang diberikan ini diharapkan dapat membantu masyarakat kota Ambon yang mempunyai gangguan penglihatan dan terbatas untuk melakukan pemeriksaan," tandasnya.
Daniel menambahkan, bantuan tersebut pertama kali diberikan kepada warga Kota Ambon diharapkan dapat berlanjut sehingga membantu warga yang membutuhkan.
"Kerja sama dengan Yayasan Zienderogen baru pertama dilaksanakan dan memberikan manfaat yang sangat baik bagi warga kota Ambon, kita berharap tidak berhenti sampai di sini tetapi terus berlanjut demi kesejahteraan warga," katanya.
"Satu pekan tim dari Vlissingen melakukan pemeriksaan mata di Kota Ambon dan selama itu juga tim telah membagikan sebanyak 700 buah kacamata bagi warga kota yang membutuhkan," kata Kepala Klinik mata Ambon - Vlissingen Daniel Siegers di Ambon, Selasa (23/1/2018).
Ia mengatakan, kacamata telah didistribusi di seluruh kecamatan Leitimur Selatan terutama Sekolah Dasar (SD) dan masyarakat kurang mampu.
"Beberapa hari ke depan tim juga akan melayani sejumlah pesantren di kawasan Kebun Cengkeh, Kecamatan Sirimau, dan beberapa kawasan lainnya di Ambon," katanya.
Daniel menjelaskan, pemeriksaan mata dilakukan lima dokter ahli optometri dari yayasan Zienderogen bersama tim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ambon.
Hasil pemeriksaan tersebut, sebagian warga mengalami gangguan penglihatan untuk membaca sehingga membutuhkan kacamata, terutama siswa dan orang dewasa.
"Sedangkan warga yang mengalami gangguan mata dan tidak dapat terkoteksi dengan kacamata, akan dirujuk ke klinik mata Ambon Vlissingen (AV) untuk penanganan lanjut," ujarnya.
Ia mengakui, warga yang mengalami gangguan mata dan membutuhkan kacamata khusus telah dilakukan pengukuran dan pembuatan kacamata yang sesuai di Belanda. Selanjutnya akan dikirim kembali ke warga yang membutuhkan.
Selain membagikan kacamata baca juga sebanyak 174 kacamata untuk memproteksi matahari (kacamata hitam).
"Bantuan yang diberikan ini diharapkan dapat membantu masyarakat kota Ambon yang mempunyai gangguan penglihatan dan terbatas untuk melakukan pemeriksaan," tandasnya.
Daniel menambahkan, bantuan tersebut pertama kali diberikan kepada warga Kota Ambon diharapkan dapat berlanjut sehingga membantu warga yang membutuhkan.
"Kerja sama dengan Yayasan Zienderogen baru pertama dilaksanakan dan memberikan manfaat yang sangat baik bagi warga kota Ambon, kita berharap tidak berhenti sampai di sini tetapi terus berlanjut demi kesejahteraan warga," katanya.
from Berita Maluku Online Vlissingen Distribusi 700 Kacamata Bagi Warga Kurang Mampu di Ambon - Berita Harian Teratas