Memulihkan IAIN Ambon, Kementerian PUPR Keluarkan Rekomendasi - Berita Harian Teratas

AMBON - BERITA MALUKU. Untuk memulihkan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon, maka Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air (PPPSDA) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggeluarkan 6 rekomendasi yang ditandatangani Kepala PPPSDA, Prof Dr. Ir Eko Winar Irianto. Rektorat, konsultan pelaksana, dan pelaksana (kontraktor), agar tidak membangun kembali gedung perpustakaan dan gedung auditorium IAIN pada lokasi yang sama.

“Berdasarkan data yang diterima DPRD Provinsi Maluku, ada 6 rekomendasi dari PPPSDA Kementerian PUPR untuk pemulihan kompleks IAIN Ambon," kata Ketua Komisi C DPRD Provinsi Maluku, Anos Yeremias, Senin (15/7).

Menurutnya, point rekomendasi diantaranya, meminta agar evaluasi secara detail dan menyeluruh terhadap stabilitas lereng sekitar bukit kawasan kampus, dan menganalisa curah hujan yang ada, guna mencari curah hujan yang akan terjadi. Selain itu, melakukan asas kelayakan pada beberapa bangunan yang terindikasi terdampak dari longsor.

"PPPSDA juga mendesak dilakukan pengangkatan (removal) gedung secara struktural yang sudah runtuh secara hati-hati menggunakan metode penghancuran yang tidak menimbulkan getaran ataupun impak. Penghancuran gedung ini bertujuan mengurangi beban pada bidang gelincir, guna mengurangi potensi longsor susulan," kata dia.

Selain itu, kata Yeremias, rekomendasi lain seperti penataan sistem drainase. Pada remomendasi saat Komisi C DPRD Provinsi Maluku melakukan kunjungan ke kompleks STAIN itu melihat bahwa drainase dari atas itu tidak kelihatan, maka rekomendasi ini bagi DPRD sangat penting yaitu harus melakukan penahan sistem drainase di kawasan kampus IAIN dengan teknologi drainase permukaan tanah/drainase bawah permukaan.

“Kemudian rekomendasi yang lain adalah tidak membangun kembali gedung perpustakaan dan Auditorium pada lokasi yang sama," katanya.

Sedangkan, rekomendasi tindaklanjut pemulihan, kata dia, mengevaluasi secara detail dan menyeluruh stabilitas lereng sekitar bukit kawasan kampus. Diharapkan, menganalisis curah hujan yang ada guna mencari curah hujan threshold dan akan terjadi sebagai upaya early warning.

"Melakukan asses kelayakan beberapa bangunan yang terindikasi terdampak dari longsor. Melakukan perkuatan tebing yang rawan longsor dengan upaya struktural membangun bangunan penahan tebing, maupun melakukan soilimprovement yang bisa berupa cement grouting, chemical grouting, atau jenis lainnya. Penataan sistim drainase bawah permukaan (subsurface drainage)," tandas Yeremias.


from Berita Maluku Online Memulihkan IAIN Ambon, Kementerian PUPR Keluarkan Rekomendasi - Berita Harian Teratas
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==