DOBO - BERITA MALUKU. Rabu siang tadi (4/3/2020), Bupati Kepulauan Aru, dr. Johan Gonga mengumpulkan sejumlah jajarannya dan beberapa instansi vertikal setempat, menyikapi merebaknya wabah virus corona.
Bertempat di ruang rapat lantai II Kantor Bupati Kepulauan Aru, rapat dadakan ini membicarakan tentang informasi perkembangan penyebaran wabah mematikan yang berasal dari negara China ini.
Menurut Bupati, Johan Gonga, Kota Dobo yang merupakan pusat Ibukota kabupaten ini, wajib meningkatkan kewaspadaan terkait wabah dimaksud, mengingat Kepulauan Aru saat ini merupakan tingkat mobilisasi penduduknya sangat tinggi, bila dilihat dari mobilisasi di bidang perhubungan darat, udara, maupun laut karena Aru sebagai tempat vaforit pengusaha lokal maupun mancanegara, apalagi mereka yang berasal dari Negara China yang membeli hasil perikanan. Meskipun belum terjadi di Aru, namun pihaknya tak boleh terlena dan menganggap remeh kejadian tersebut.
Untuk itu, Gonga memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan Aru selalu waspada serta mengantisipasi dengan mempersiapkan peralatan misalkan thermo scanner guna medeteksi gejala virus mematikan ini.
“ Siapkan peralatan dan SDM kita, siapkan juga ruang isolasi, perbanyak alat pelindung diri bagi petugas kesehatan yang akan menangani penderita suspect virus corona jika ditemukan,” ujar Bupati
Ruang isolasi nantinya, kata dia, digunakan jika ada yang dicurigai memiliki tanda tanda pnemoni seperti batuk, demam dan sesak nafas, wajib diperiksa serta melakukan pendekatan emosional dengan melakukan wawancara.
Dikatakan, yang paling diwaspadai penting adalah pada perhubungan laut, dikarenakan kapal mengangkut penumpang dari wilayah Indonesia bagian barat ke Indonesia bagian khusus di Kepulauan Aru, Tiga Kali dalam seminggu. Hal ini perlu melakukan antisipasi kepada pengusaha apalagi pengusaha luar yang membeli ikan di Aru.
Bupati menyampaikan,supaya seluruh elemen pemerintah bidang kesehatan dan keamanan selalu bekerja sama menyusun berbagai langkah strategis dan SOP dalam penanganan dan pencegahan penuralan virus corona serta mewaspadai penyebaran virus ini.
Ia juga meminta masyarakat kabupaten penghasil mutiara ini, supaya meningkatkan kewaspadaannya atas Virus 19 ini, dengan melakukan gerakan masyarakat hidup sehat. (Iman)
Bertempat di ruang rapat lantai II Kantor Bupati Kepulauan Aru, rapat dadakan ini membicarakan tentang informasi perkembangan penyebaran wabah mematikan yang berasal dari negara China ini.
Menurut Bupati, Johan Gonga, Kota Dobo yang merupakan pusat Ibukota kabupaten ini, wajib meningkatkan kewaspadaan terkait wabah dimaksud, mengingat Kepulauan Aru saat ini merupakan tingkat mobilisasi penduduknya sangat tinggi, bila dilihat dari mobilisasi di bidang perhubungan darat, udara, maupun laut karena Aru sebagai tempat vaforit pengusaha lokal maupun mancanegara, apalagi mereka yang berasal dari Negara China yang membeli hasil perikanan. Meskipun belum terjadi di Aru, namun pihaknya tak boleh terlena dan menganggap remeh kejadian tersebut.
Untuk itu, Gonga memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan Aru selalu waspada serta mengantisipasi dengan mempersiapkan peralatan misalkan thermo scanner guna medeteksi gejala virus mematikan ini.
“ Siapkan peralatan dan SDM kita, siapkan juga ruang isolasi, perbanyak alat pelindung diri bagi petugas kesehatan yang akan menangani penderita suspect virus corona jika ditemukan,” ujar Bupati
Ruang isolasi nantinya, kata dia, digunakan jika ada yang dicurigai memiliki tanda tanda pnemoni seperti batuk, demam dan sesak nafas, wajib diperiksa serta melakukan pendekatan emosional dengan melakukan wawancara.
Dikatakan, yang paling diwaspadai penting adalah pada perhubungan laut, dikarenakan kapal mengangkut penumpang dari wilayah Indonesia bagian barat ke Indonesia bagian khusus di Kepulauan Aru, Tiga Kali dalam seminggu. Hal ini perlu melakukan antisipasi kepada pengusaha apalagi pengusaha luar yang membeli ikan di Aru.
Bupati menyampaikan,supaya seluruh elemen pemerintah bidang kesehatan dan keamanan selalu bekerja sama menyusun berbagai langkah strategis dan SOP dalam penanganan dan pencegahan penuralan virus corona serta mewaspadai penyebaran virus ini.
Ia juga meminta masyarakat kabupaten penghasil mutiara ini, supaya meningkatkan kewaspadaannya atas Virus 19 ini, dengan melakukan gerakan masyarakat hidup sehat. (Iman)
from Berita Maluku Online Antisipasi Virus Corona, Bupati Aru Gelar Rapat Mendadak - Berita Harian Teratas