AMBON - BERITA MALUKU. Pemerintah Kabupaten Buru Selatan (Bursel) dalam hal ini Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) melakukan kerja sama dengan Perum Bulog Divre Maluku dan Maluku Utara untuk penyediaan bahan pokok guna menstabilisasi harga pasar di Kabupaten Buru Selatan.
Hal itu disampaikan Kepala Perum Bulog Divre Maluku dan Maluku Utara, Asmal kepada media ini di ruang kerjanya di Ambon, Selasa (7/4).
"Pada hari ini, Pemda Buru Selatan mengajukan nota kesepahaman atau kerja sama antara Bulog dengan TPID Kabupaten Buru Selatan dalam hal penyediaan bahan kebutuhan pokok. Misalnya, beras, tepung terigu dan minyak," jelas Asmal.
Tujuannya dari kerjasama ini adalah, pertama, pihaknya sebagai penyedia beras akan mensuplai beras ke TPID yang ada di Buru Selatan.
"Setelah itu Buru Selatan (TPID) akan menjual ke masyarakat, tentunya untuk stabilisasi harga di pasar," jelasnya.
Dikatakan, hal ini merupakan kerjasama yang sangat baik sehinggah pihakhya sangat mendukung, dan semoga kerja sama ini dapat berjalan lancar.
Asmal berharap kalau kedepan volume permintaan lebih ditingkatkan lagi, karena rencana awal sebanyak 15 ton beras.
"Harapan kita, karena disana itu ada enam kecamatan dan ada yang di pulau-pulau, saya kira yang 15 ton itu masih sangat kecil," sebutnya.
Dikatakan, bahwa itu merupakan harapan pihaknya agar kedepannya bisa ditingkatkan permintaannya agar di masing-masing kecamatan bisa terpenuhi dengan baik.
Diketahui, kerja sama Pemda Kabupaten Buru Selatan dengan Bulog Maluku diwakili Sekda, Iskandar Walla selaku Ketua Tim Anggaran didampingi Kabag Ekonomi dan Pembabgunan (Ekbang), Comes Sahetapy bersama Stafnya, berlangsung di ruang kerja Kabulog Maluku di Waihaong Kota Ambon. (AZMI)
Hal itu disampaikan Kepala Perum Bulog Divre Maluku dan Maluku Utara, Asmal kepada media ini di ruang kerjanya di Ambon, Selasa (7/4).
"Pada hari ini, Pemda Buru Selatan mengajukan nota kesepahaman atau kerja sama antara Bulog dengan TPID Kabupaten Buru Selatan dalam hal penyediaan bahan kebutuhan pokok. Misalnya, beras, tepung terigu dan minyak," jelas Asmal.
Tujuannya dari kerjasama ini adalah, pertama, pihaknya sebagai penyedia beras akan mensuplai beras ke TPID yang ada di Buru Selatan.
"Setelah itu Buru Selatan (TPID) akan menjual ke masyarakat, tentunya untuk stabilisasi harga di pasar," jelasnya.
Dikatakan, hal ini merupakan kerjasama yang sangat baik sehinggah pihakhya sangat mendukung, dan semoga kerja sama ini dapat berjalan lancar.
Asmal berharap kalau kedepan volume permintaan lebih ditingkatkan lagi, karena rencana awal sebanyak 15 ton beras.
"Harapan kita, karena disana itu ada enam kecamatan dan ada yang di pulau-pulau, saya kira yang 15 ton itu masih sangat kecil," sebutnya.
Dikatakan, bahwa itu merupakan harapan pihaknya agar kedepannya bisa ditingkatkan permintaannya agar di masing-masing kecamatan bisa terpenuhi dengan baik.
Diketahui, kerja sama Pemda Kabupaten Buru Selatan dengan Bulog Maluku diwakili Sekda, Iskandar Walla selaku Ketua Tim Anggaran didampingi Kabag Ekonomi dan Pembabgunan (Ekbang), Comes Sahetapy bersama Stafnya, berlangsung di ruang kerja Kabulog Maluku di Waihaong Kota Ambon. (AZMI)
from Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku TPID Bursel Kerja Sama Dengan Bulog Maluku - Berita Harian Teratas