 |
| Wawali Ir. H. Rustan Saru, MM saat berada di SD Inpres Tanjung Ria, Kota Jayapura |
Sebanyak 5 guru ditegur Wakil Wali Kota Ir. H. Rustan Saru pada Jumat (13/10) saat melakukan kunjungan ke SD Inpres Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara.
Kunjungan tersebut dilakukan untuk memastikan informasi terkait laporan orang tua siswa bahwa masih ada guru yang berjualan makanan dan minuman di dalam sekolah.
Padahal Wali Kota pernah menegaskan bahwa guru tidak boleh berjualan di sekolah.
“Dan memang benar, sebanyak 5 guru melakukan dagang nasi kuning di lingkungan sekolah,” terang
Wawali usai melakukan sidak di SD Inpres Tanjung Ria.
Mereka jajakan nasi kuningnya saat selesai jam belajar dan pada saat jam istirahat padahal mereka dituntut harus fokus untuk mentransfer ilmu kepada anak-anak.
Wawali mengaku telah mengingatkan para guru untuk tidak boleh lagi berjualan nasi kuning atau berdagang di sekolah.
Dan kalaupun ada, biarlah orang dari luar atau masyarakat sekitar dan itu pun harus dilakukan pada saat jam istirahat.
“Kita berikan peringatan pertama dan akan dicek lagi. Kalau masih ada yang jualan makanan di sekolah maka akan di berikan peringatan kedua. Tetapi jika masih melakukannya maka akan diberikan peringatan keras jika tidak mengikuti perintah Wali Kota,” tegasnya.
Penegasan ini diberlakukan, karena guru harus fokus untuk mentransfer ilmu kepada peserta didik, dan bukan untuk berdagang di sekolah.
(Har)
from Berita Papua Jualan di Sekolah, Wawali Tegur 5 Guru SD Inpres Tj. Ria - Berita Harian Teratas
