AMBON - BERITA MALUKU. Pasien Terkonfirmasi Virus Corona (Covid-19) kini mencapai 50 kasus, dari sebelumnya 36 kasus.
Penambahan 14 kasus ini semuanya dari Kota Ambon, sesuai hasil uji Swab PCR di BTKL-PP Klas II Ambon.
Tambaha 14 kasus, yaitu Kasus 37 inisial LSF laki-laki (22), Kasus 38 inisial GAS (22), kasus 39 Laki-Laki (41), Kasus 40 inisial ES perempuan (37), Kasus 41 Inisial PL perempuan (23), Kasus 42 Inisial MT Perempuan (25).
Kemudian Kasus 43 Inisial ST, Laki-Laki (45), Kasus 44 Inisial RT perempuan (45), Kasus 45 inisial AK laki-laki (22), Kasus 46 Insial TL perempuan (45), Kasus 47 FT perempuan (39) di LPMP, kasus 48 FB perempuan (53), kasus 49 Inisial SU Laki-laki (51), kasus 50 inisial GT Laki-laki (22) rujukan dari RSUD.
"14 pasien ini saat ini berada di tiga tempat, yaitu RSUD dr. M. Haulussy Ambon, RST Latumeten, dan LPMP Maluku," ujar Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Covid-19 Maluku, Kasrul Selang dalam keterangan pers di kantor Gubernur, Selasa (12/05).
Ia mengakui, penambahan 14 kasus ini dari hasil tracking pasien sebelumnya.
Namun ia tidak mengetahui pasti penularannya dari pasien kasus berapa.
"Untuk hasil tracking agak susah juga ya, ini kan sudah terjadi di komunitas, tanpa bersentuhan dengan pasien manapun, tanpa melakukan perjalanan manapun, teryata sakit masuk RS diperiksa swab positif," ungkapnya.
Dengan hasil ini, kata Kasrul tentu mencenangkan dikarenakan dari 27 spesimen yang diperiksa ternyata 14 posistif. Berarti hampir 50 persen.
"Ini sangat memyedihkan buat kita dan ini berbanding lurus dalam kehidupan masyarakat semakin acuh patuhi himbauan pencegahan Covid-19," ucapnya.
Untuk itu, dirinya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk patuhi semua anjuran pemerintah dalam pencegahan Covid-19.
"Kepada masyarakat agar tetap dirumah, mengurangi pertemuan. Kalau pertemuan, pake masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak dan seterusnya," pintanya.
Penambahan 14 kasus ini semuanya dari Kota Ambon, sesuai hasil uji Swab PCR di BTKL-PP Klas II Ambon.
Tambaha 14 kasus, yaitu Kasus 37 inisial LSF laki-laki (22), Kasus 38 inisial GAS (22), kasus 39 Laki-Laki (41), Kasus 40 inisial ES perempuan (37), Kasus 41 Inisial PL perempuan (23), Kasus 42 Inisial MT Perempuan (25).
Kemudian Kasus 43 Inisial ST, Laki-Laki (45), Kasus 44 Inisial RT perempuan (45), Kasus 45 inisial AK laki-laki (22), Kasus 46 Insial TL perempuan (45), Kasus 47 FT perempuan (39) di LPMP, kasus 48 FB perempuan (53), kasus 49 Inisial SU Laki-laki (51), kasus 50 inisial GT Laki-laki (22) rujukan dari RSUD.
"14 pasien ini saat ini berada di tiga tempat, yaitu RSUD dr. M. Haulussy Ambon, RST Latumeten, dan LPMP Maluku," ujar Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Covid-19 Maluku, Kasrul Selang dalam keterangan pers di kantor Gubernur, Selasa (12/05).
Ia mengakui, penambahan 14 kasus ini dari hasil tracking pasien sebelumnya.
Namun ia tidak mengetahui pasti penularannya dari pasien kasus berapa.
"Untuk hasil tracking agak susah juga ya, ini kan sudah terjadi di komunitas, tanpa bersentuhan dengan pasien manapun, tanpa melakukan perjalanan manapun, teryata sakit masuk RS diperiksa swab positif," ungkapnya.
Dengan hasil ini, kata Kasrul tentu mencenangkan dikarenakan dari 27 spesimen yang diperiksa ternyata 14 posistif. Berarti hampir 50 persen.
"Ini sangat memyedihkan buat kita dan ini berbanding lurus dalam kehidupan masyarakat semakin acuh patuhi himbauan pencegahan Covid-19," ucapnya.
Untuk itu, dirinya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk patuhi semua anjuran pemerintah dalam pencegahan Covid-19.
"Kepada masyarakat agar tetap dirumah, mengurangi pertemuan. Kalau pertemuan, pake masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak dan seterusnya," pintanya.
from Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Tambahan 14 Kasus di Ambon, Gustu Covid-19 Maluku Sulit Deteksi Penularan - Berita Harian Teratas