AMBON - BERITA MALUKU. Fraksi Golongan Karya (Golkar) dengan tegas menyatakan menolak penyertaan modal kepada Perusahaan Daerah (PD) sebesar Rp15 miliar.
"Kita dari Fraksi Golkar menolak," ujar Ketua Komisis III DPRD Maluku, dari Fraksi Golkar, Anos Yeresmias kepada awak media di Baileo Rakyat, Karang Panjang, Ambon, Selasa (12/05).
Alasan menolak, karena ia menganggap uang yang diberikan penyertaan modal untuk PD Panca Karya, lebih diberikan untuk penanganan Covid-19.
"Saat ini ada banyak masyarakat kita masih susah, tukang ojek, supir angkot, pedagang, dan masih banyak yang harus dibiayai. Maka untuk pernyataan modal ke PD Panca Karya, Fraksi Partai Golkar pada waktunya akan menolak," tandasnya.
Ia mengakui pembahasan penyertaan Modal ke PD Panca Karya telah selesai dilakukan, namun belum ditetapkan.
Karena itu, selain penolakan dari fraksi Golkar, Anggota DPRD dari Dapil KKT dan MBD ini menyakini, Fraksi lain juga menolak.
"Kita akan minta rapat fraksi dan kita myatakan sikap menolak," tandasnya.
"Kita dari Fraksi Golkar menolak," ujar Ketua Komisis III DPRD Maluku, dari Fraksi Golkar, Anos Yeresmias kepada awak media di Baileo Rakyat, Karang Panjang, Ambon, Selasa (12/05).
Alasan menolak, karena ia menganggap uang yang diberikan penyertaan modal untuk PD Panca Karya, lebih diberikan untuk penanganan Covid-19.
"Saat ini ada banyak masyarakat kita masih susah, tukang ojek, supir angkot, pedagang, dan masih banyak yang harus dibiayai. Maka untuk pernyataan modal ke PD Panca Karya, Fraksi Partai Golkar pada waktunya akan menolak," tandasnya.
Ia mengakui pembahasan penyertaan Modal ke PD Panca Karya telah selesai dilakukan, namun belum ditetapkan.
Karena itu, selain penolakan dari fraksi Golkar, Anggota DPRD dari Dapil KKT dan MBD ini menyakini, Fraksi lain juga menolak.
"Kita akan minta rapat fraksi dan kita myatakan sikap menolak," tandasnya.
from Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Fraksi Golkar Tolak Penyertaan Modal 15 Miliar Untuk PD Panca Karya - Berita Harian Teratas