AMBON – BERITA MALUKU. DPRD Provinsi Maluku mendorong pemerintah provinsi Maluku untuk melakukan perbaikan atau membangun kembali sejumlah ruas jalan provinsi, yang kondisinya sangat memprihatinkan, diantaranya ruas jalan Loki-Piru sepanjang 39 kilometer, Kairatu-Hunitetu di Inomoso sepanjang 24 Kilometer, di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), dan ruas jalan Tepa-Letwurung sepanjang 45,5 kilometer, ruas jalan Wedtowawan-fila di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD).
“Dari ruas jalan dalam pandangan komisi ternyata yang kami sebutuhkan seluruhnya perlu ada perhatian dari pemerintah provinsi Maluku untuk diperbaiki atau dibangun, dikarenakan kondisi jalan memprihatinkan,” ujar Ketua Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Anos Yermias kepada awak media di baileo rakyat, Karang Panjang, Ambon, Selasa (18/08).
Menurutnya, jika sejumlah ruas jalan dibiarkan begitu saja, maka berdampak terhadap keselamatan masyarakat yang setiap hari melewati ruas-ruas jalan tersebut.
“Contohnya Tepa-Letwurung, membuat masyarakat menjadi korban. Ada beberapa spot yang selalu membuat masyarakat harus turun dan berjalan kaki, bahkan tergelincir. Begitu juga, ruas jalan Kairatu-Hunitetu,” ungkapnya.
Untuk ruas jalan Kairatu-Hunitetu, kata Anggota DPRD Dapil KKT dan MBD itu, dari hasil tinjauan bersama Dinas PUPR Provinsi Maluku, telah disepakati untuk ditampung dalam APBD 2021. Demikian juga, ruas jalan ke Batabual.
“Melalui Gubernur, Murad Ismail telah diusulkan untuk ditingkatkan menjadi jalan nasional. Mudah-mudahan massyarakat di Batabual, Piru-Loki, Hunitetu Inamosol, ruas jalan Tepa-Letwurung, Wettowawan-Pilang di MBD dapat menikmati jalan dengan baik,” ucapnya.
Dirinya berharap kepada masyarakat yang berada di ruas jalan-jalan tersebut agar sabar dan mendoakan pendemi Covid-19 cepat berlalu, sehingga anggaran bisa difokuskan untuk pembangunan jalan, yang membutuhkan penanganan serius.
“Dari ruas jalan dalam pandangan komisi ternyata yang kami sebutuhkan seluruhnya perlu ada perhatian dari pemerintah provinsi Maluku untuk diperbaiki atau dibangun, dikarenakan kondisi jalan memprihatinkan,” ujar Ketua Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Anos Yermias kepada awak media di baileo rakyat, Karang Panjang, Ambon, Selasa (18/08).
Menurutnya, jika sejumlah ruas jalan dibiarkan begitu saja, maka berdampak terhadap keselamatan masyarakat yang setiap hari melewati ruas-ruas jalan tersebut.
“Contohnya Tepa-Letwurung, membuat masyarakat menjadi korban. Ada beberapa spot yang selalu membuat masyarakat harus turun dan berjalan kaki, bahkan tergelincir. Begitu juga, ruas jalan Kairatu-Hunitetu,” ungkapnya.
Untuk ruas jalan Kairatu-Hunitetu, kata Anggota DPRD Dapil KKT dan MBD itu, dari hasil tinjauan bersama Dinas PUPR Provinsi Maluku, telah disepakati untuk ditampung dalam APBD 2021. Demikian juga, ruas jalan ke Batabual.
“Melalui Gubernur, Murad Ismail telah diusulkan untuk ditingkatkan menjadi jalan nasional. Mudah-mudahan massyarakat di Batabual, Piru-Loki, Hunitetu Inamosol, ruas jalan Tepa-Letwurung, Wettowawan-Pilang di MBD dapat menikmati jalan dengan baik,” ucapnya.
Dirinya berharap kepada masyarakat yang berada di ruas jalan-jalan tersebut agar sabar dan mendoakan pendemi Covid-19 cepat berlalu, sehingga anggaran bisa difokuskan untuk pembangunan jalan, yang membutuhkan penanganan serius.
from Berita Maluku Online | Berita Terkini Dari Maluku Ancam Keselamatan Rakyat, DPRD Dorong Pemprov Maluku Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan - Berita Harian Teratas